CEOMAGZ | Sulut – Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey buka Musrenbang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) 2025-2045, dan Musrenbang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Sulut 2025.
Acara tersebut juga dirangkaikan dengan Penyerahan Hasil Penilaian Kepatuhan Pelayanan Publik 2023, bertempat di Hotel The Sentra Manado, Rabu (24/4/2024).
Bendahara Umum DPP PDI Perjuangan itupun mengatakan, Saat ini Indonesia akan memasuki pesta demokrasi. Memilih pemimpin-pemimpin daerah, melalui Pilkada serentak pada November 2024 mendatang.
Gubernur Sulawesi Utara 2 Periode itu juga menekankan, Akan sangat bermanfaat dimana ini akan menjadi acuan, visi misi bagi para calon agar harapan Sulut sebagai pintu gerbang di Asia Pasifik terus berkesinambungan.
“Pembangunan jangka panjang 2025-2045 harus menggunakan paradigma baru, karena reformasi saja tidak cukup. Kita harus melakukan transformasi menyeluruh, berdasarkan kolaborasi seluruh elemen pembangunan mendorong pencapaian visi Sulawesi Utara Emas 2045,” ungkap Olly Dondokambey.
Sambung Suami Rita Maya Tamuntuan, Pertumbuhan ekonomi Sulut selalu berada di atas rata-rata nasional. Pemerintah terus menjaga tingkat inflasi, bisa terwujud atas kerja sama semua stakeholder. Misi Sulawesi Utara sebagai pintu gerbang wilayah Pacifik sudah dicanangkan semenjak Gubernur pertama Sulawesi, Dr. Sam Ratulangi. Agar bisa dilanjutkan terus, melakukan yang terbaik tak terlepas yang sudah dilakukan para pemimpin terdahulu.
“Semoga RPJPD dan RKPD Sulut 2024 mendapatkan masukan yang baik,” harap Olly Dondokambey.
Dia pun menjelaskan, Pintu gerbang saat ini sudah terbuka karena kerja sama semua stakeholder. Sulut kini memiliki akses langsung ke berbagai negara, tidak hanya melalui penerbangan, melainkan lewat jalur laut.
“Pelabuhan Bitung menjadi pelabuhan internasional. Dua minggu sekali kapal berangkat ke Tiongkok membawa komoditi dari Sulut dalam aktifitas eksport-import. Di Bandara Sam Ratulangi juga terbuka dengan jalur internasional,” tutur Olly Dondokambey. (*/DYW)








